Sejarah Desa
Desa Banjarharjo merupakan Desa yang berasal dari penggabungan 3
Kelurahan
a.Kelurahan Hargogondo
Kelurahan Hargogondo berada di wilayah selatan terdiri dari 5 Pedukuhan
1.Pedukuhan Sanggrahan
2.Pedukuhan Jurang
3.Pedukuhan Semawung
4.Pedukuhan Kenaran
5.Pedukuhan Salam
Kelurahan Hargogondo dipimpin oleh Lurah : R Mangku Pawiro
b.Kelurahan Tegalharjo
Kelurahan Tegalharjo berada di wilayah tengah terdiri dari 8 Pedukuhan
1.Pedukuhan Cikalan
2.Pedukuhan Ngemplak
3.Pedukuhan Beku
4.Pedukuhan Srandu
5.Pedukuhan Ngrajun
6.Pedukuhan Duwet I
7.Pedukuhan Duwet II
8.Pedukuhan Duwet III
Kelurahan Tegalharjo dipimpin oleh Lurah R Singa Dikromo
c.Kelurahan Karangharjo
Kelurahan Karangharjo berada di wilayah utara terdiri dari 9 Pedukuhan
1.Pedukuhan Kalisentul
2.Pedukuhan Gerpule
3.Pedukuhan Kliwonan
4.Pedukuhan Padaan Kulon
5.Pedukuhan Padaan Ngasem
6.Pedukuhan Padaan Wetan
7.Pedukuhan Salak Malang
8.Pedukuhan Demangan
9.Pedukuhan Bogo
Kelurahan Tegalharjo dipimpin oleh Lurah : R Somowikarto
Setelah melalui proses musyawarah maka pada HARI SABTU PON Tanggal 19
April 1947 3 (tiga) Kelurhan tersebut bergabung menjadi satu dengan Nama
Kelurahan BANJARHARJO Kecamatan Kalibawang Kabupaten Kulon Progo
DIY.Penggabungan tersebut berdasarkan Maklumat Daerah
Istimewa Yogyakarta Nomor 16 Tahun 1946 tentang penggabungan Desa
Se Daerah Istimewa Yogyakarta
Adapun sebagai pemimpin (Lurah/Kepala Desa) Kelurahan/Desa Banjarharjo
Adalah sebagai berikut
1.Tahun 1947-1965 : R Sastro Sukarto
2.Tahun 1965-1984 : Djodikoro
3.Tahun 1984-1995 : R HA Priharsaya SA.g (Jabatan Lurah ke I)
4.Tahun 1995-1996 : Bakir (Pj Lurah ke I)
5.Tahun 1996-1999 : R HA Priharsaya SA.g (Jabatan Lurah ke II)
6.Tahun 1999-2002 : Bakir (Pj Lurah ke II)
7.Tahun 2002-2012 : Suwarto
8.Tahun 2012-2018 : Susanto(Jabatan Kepala Desa ke I)
9.Tahun 2018 : Senija, S.IP., M.SI.(Pj Kepala Desa 14 Agustus 2018-3
Desember 2018)
10.Tahun 2018-2024 : Susanto(Jabatan Kepala Desa ke II)
Pada masa Revolusi Desa Banjarharjo pernah menjadi markas pertahanan Tentara yang melakukan gerilya melawan Penjajah Belanda.Pemuda dan Penduduk Desa Banjarharjo saat itu tergabung dalam PAGER Desa (Pasukan Gerilyawan Desa) membantu Tentara diantarannya membantu pengawasan dan logistik makanan dan sebagainya